SAYUR KOL
Hal ini menarik. Hal ini baru aku ketahui
beberapa bulan lalu. Sementara
sinetron dan drama di tv menyiarkan banyak sekali film roman yang romantis. Bahkan
ada yang berlebihan. Buat ibu-ibu, atau mungkin ada teman-teman yang nonton
acara sinetron “Cahaya” yang disiarkan di RCTI setiap hari jam 21.30, akan
terlihat bahwa film itu 100% khayal. Tidak bisa dimasukkan dalam kategori film
nonfiksi. Mungkin film itu cocok disandingkan dengan film Alien atau Suster
Ngesot.
Banyak film, nasehat orangtua,
nasehat teman yang mengatakan bahwa cewek suka akan hal-hal yang berbau
romantis seperti bunga, kado boneka beruang yang ada hatinya, puisi romantis,
saying “I love you”, perhiasan. Ini adalah salah.
Hal-hal romantis bagi cewek bisa
diibaratkan seperti sayur kol. Sayur
kol itu tidak enak, banyak yang membenci sayur kol. Sekalipun tidak enak, kita
tahu sayur kol itu
bergizi. Sekali-kali makan sayur kol, itu baik. Tapi kalau makan sayur kol
setiap hari, rasanya memuakkan. Sehingga pada suatu titik kita menjadi benci
terhadap sayur kol dan tidak akan mau mencicipinya lagi seumur hidup.
Cewek menyukai hal-hal romantis hanya
sekali-kali. Mungkin si Cowok bisa melakukan hal romantis bagi cewek, tapi
buatlah hal romantis itu menjadi jarang. Mungkin dalam 1 tahun dilakukan 3 kali
itu sudah terlalu banyak. Artinya apa, kalo di bulan januari si cowok udah
membacakan puisi romantis buat si cewek, jangan lakukan hal romantis lain
setidaknya sampe bulan Mei.
Hal romantis yang dilakukan terlalu sering
sangat memuakkan bagi cewek, seperti sayur kol. (aku punya pengalaman tentang
hal ini, dan mataku baru terbuka akan hal ini beberapa bulan lalu).